Pages

Kamis, 24 November 2016

rindu untuk ibu

selamat pagi semuanya..
disini saya akan menceritakan sedikit pengalaman pribadi saya yang memilih untuk merantau sedikit jauh dari orangtua saya, untuk menggapai cita-cita dan keinginan saya menjadi mahasiswi psikologi diuniversitas sumatra utara dan menjadi sarjana Psi yang baik dari universitas sumatra utara.


Saya anak pertama dari dua bersaudara , yah saya mempunya adik perempuan yang sangat cantik. saya termasuk anak yang tergolong manja, yang belum terbiasa hidup mandiri. ketika saya memilih untuk kuliah disini saya sedikit ragu apakah saya bisa menjalani hari-hari saya tanpa campur tangan orang tua saya .
ketika hari pengumuman Sbmptn saya tiba, alhamdulillah saya lulus di pilihan pertama saya yaitu piskolog di usu. akhirnya saya pindah dari kota asal saya pekanbaru kekota medan ini untuk menjalankan kewajiban saya sebagai mahasiswi baru diuniversitas sumatra utara.

hari-hari telah saya jalani , dan sekarang rasanya telah hampir 3 bulan menjalani perkuliahan ini.
ada waktu ketika saya sedang sendiri dan mengalami kesusahan di sini,saya teringat akan ibu saya yang dulu setiap kali saya sedang susah atau sedih, ibu saya selalu ada disamping saya. dan sekarang saya tidak merasakan hal itu lagi,meskipun setiap malam saya dan ibu saya selalu video call , namun tak menghilangkan rasa rindu tersebut..
setelah saya merasakan susahnya hidup sendiri, saya baru sadar pentingnya akan mendewasakan diri.
saya harus mandiri dan mampu menyelesaikan setiap masalah yang ada tanpa campur tangan orangn tua saya.

ibu....
yahhh setiap mengingat akan sosok ibu ku , mata selalu berkaca-kaca. dan percaya atau tidak ketika sedang membuat  blog ini saya merasa sangat ingin bertemu dengan ibu saya. hehehe ...

yahh.. itu ibu saya...

yang saya dapat katakan bahwa saya sangan merindukannya.
apapun yang terjadi dalam keadaan senang atau sedih, ibulah penyemangat hidup saya
dialah satu-satunya alasan saya agar semangat dan harus dapat meraih cita-cita saya agar segera membanggakannya..

1 komentar: